Monday, September 7, 2020

Mengenal Nissan Silvia 270R Nismo, Tipe Nissan Silvia Paling Langka Yang pernah Ada

Mengenal Nissan Silvia 270R Nismo, Tipe Nissan Silvia Paling Langka Yang pernah Ada

Mengenal Nissan Silvia 270R Nismo, Tipe Nissan Silvia Paling Langka Yang pernah Ada
sumber : carsguide.com.au

Nissan Silvia adalah salah satu lini mobil sport andalan Nissan yang tidak kalah terkenal dengan lini andalan nissan lainya seperti Skyline atau Fairlady Z. Lini Nissan Silvia identik dengan sebuah mobil sport yang berukuran kompak, affordable dan menggunakan sistem penggerak roda belakang.

Kepopuleran Nissan Silvia juga dibantu dengan semakin meningkatnya trend balapan drifting. S-Platform yang diusung Nissan Silvia ditambah sistem penggerak roda belakang membuatnya enak buat drifting. Nah, kali ini yang mau penulis bahas adalah tipe Nissan Silvia paling langka di dunia. Tipe apakah Nissan SIlvia tersebut? dan mengapa bisa langka? daripada penasaran yuk lanjut baca pembahasannya di bawah ini.

Mengenal Nissan Silvia 270R Nismo, Tipe Nissan Silvia Paling Langka Yang Pernah Ada


Sejarah


Nissan Silvia 270R Nismo Back
sumber : carsguide.com.au

Nissan Silvia pertama kali diluncurkan pada tahun 1965, namun pada saat itu belum menggunakan S-Platform yang terkenal akan keseimbangannya. S-Platform mulai digunakan pada tahun 1975 oleh Nissan Silvia S10 dan terus digunakan hingga Nissan S15.

Dari semua Nissan Silvia yang pernah dirilis, Nissan Silvia S13 hingga S15 lah yang populer. Hal tersebut tak terlepas dari banyak yang menggunakan tipe tersebut untuk drifting. Namun, terdapat satu tipe Nissan Silvia yang sangat langka yaitu Nissan Silvia 270R Nismo yang berbasis Nissan Silvia S14. Kenapa langka? karena hanya diproduksi sebanyak 50 unit saja.

Kelahiran Nissan Silvia 270R Nismo bukanlah tanpa alasan. Pada tahun 1994 saat Nissan Silvia S14 dirilis, banyak pembeli yang tidak puas. Hal tersebut dikarenakan S14 memiliki suspensi yang empuk seperti spons dan sistem pengereman yang kurang baik. Mendengar hal tersebut Nissan langsung bergerak cepat dengan memasukkannya ke in-house tuner mereka yaitu NISMO.
NISMO sukses memperbaiki hampir semua kekurangan yang dimiliki Nissan Silvia S14. Nismo pun memberikan nama 270R dikarenakan Silvia tersebut mampu menghasilkan tenaga sebasar 270HP. Perubahan yang dilakukan oleh NISMO tetap menganut konsep efisiensi dan nilai ekonomis tanpa mengorbankan keseimbangan yang luar biasa dari S-Platform.

Nissan Silvia 270R memiliki karakter performance yang siap turun untuk kompetisi. Sangat berbeda dengan Nissan Silvia S14 yang lebih terlihat daily-use. Lahirnya Nissan Silvia 270R Nismo juga sebagai perayaan 10 tahun NISMO. Jadi bisa dibilang mobil ini benar-benar langka dan spesial. Meski Nissan Silvia 270R NISMO hanya diproduksi 50 unit, tetapi NISMO menjual bodykit 270R secara bebas. Sehingga, pemiliki Nissan Silvia S14 bisa merubah tampilan mobilnya menjadi seperti Nissan Silvia 270R NISMO.

Performa


Nissan Silvia 270R Nismo Turbo Gauge
sumber : carsguide.com.au

Sesuai namanya Nissan Silvia 270R NISMO menggunakan parts dari NISMO. Parts tersebut mulai dari interior, eksterior, mesin, kaki-kaki dan lain-lain. Pada bagian mesin parts yang digunakan, seperti engine cover biru tua, Camshaft Nismo. Selain itu parts yang dipakai adalah Tower Bar Nismo, brake Stopper Nismo, Pipa-pipa dan Intercooler Nismo, Air Cleaner Nismo, dan lain-lain. Berkat NISMO suspensinya pun jadi lebih stabil dan sistem pengereman jauh lebih baik.

Berkat sentuhan NISMO pada mesin SR20 membuat Nissan Silvia S14 mendapatkan peningkatan tenaga yang signifikan. Nissan Silvia S14 semula memiliki tenaga 217HP menjadi 270HP. Sebuah angka yang menjadi alasan kenapa mobilnya berubah nama menjadi Nissan Silvia 270R NISMO.

Interior dan Eksterior


Nissan Silvia 270R Nismo Interior
sumber : carsguide.com.au

Pada bagian interior, elemen sentuhan NISMO benar-benar terasa karena ada di mana-mana. Jok depan dan belakang sudah diganti menggunakan buatan NISMO dengan motif yang keren serta tulisan NISMO. Setir bawaan yang besar dan memiliki airbag telah diganti dengan setir racing NISMO tanpa airbag. Speedometer juga sudah diganti dengan versi 300 km/h ditambah boost gauge yang diletakkan di panel pintu pengemudi. Tidak hanya itu NISMO juga memberikan cut off switch untuk mematikan mesin saat kondisi darurat. Selain itu penambahan cut switch off juga menambah kesan mobil balap karena hampir semua mobil balap menggunakannya.

Nissan Silvia 270R Nismo Eksterior
sumber : supercars.net

Pada bagian eksterior, Nissan Silvia 270R NISMO menggunakan bodykit dari NISMO. Jika kalian lihat dari depan bumper depannya lebih meng-kotak. Desain tersebut terinspirasi dari mobil-mobil DTM tahun 1994. Desain ini juga dikatakan untuk mengurangi daya angkat aerodinamis bagian depan mobil. Pada bagian bumper depan juga terdapat ventilasi di bagian pinggir untuk mendinginkan rem. Pada bagiam side skirt belakang juga dilengkapi ventilasi yang bertujuan untuk mendinginkan rem menggunakan aliran udara.

Penutup

Nah, itu tadi pengenalan singkat mengenai mobil Silvia paling langka. Namun, karena bodykitnya di jual bebas banyak pemilik Silvia S14 meng-convert tampilannya menjadi seperti Silvia 270R Nismo. Jadi, jika kalian kebetulan lihat Nissan Silvia 270R NISMO jangan heboh dulu siapa tahu itu cuma S14 yang pakai bodykit hehe

Terima kasih sudah berkunjung 😁

Saturday, August 22, 2020

Apa Yang Harus Kalian Ketahui Tentang Cruise Control Pada Mobil

Apa Yang Harus Kalian Ketahui Tentang Cruise Control Pada Mobil

Apa Yang Harus Kalian Ketahui Tentang Cruise Control Pada Mobil
sumber : mitsubishi-motors.co.id

Sepertinya fitur Cruise Control pada mobil keluaran sekarang sudah tidak asing lagi. Maraknya penambahan fitur tersebut pada mobil menandakan pesatnya perkembangan teknologi. Makin kesini fitur-fitur yang dimiliki sebuah mobil semakin banyak ada yang penting banget dan ada juga yang tidak.

Nah, salah satu fitur yang lagi nge-hits sekarang ini adalah fitur Cruise Control. Singkatnya Cruise Control adalah sebuh teknologi yang memungkinkan mobil kalian berjalan dengan kecepatan yang stabil tanpa menginjak pedal gas. Berkat teknologi ini tentunya membuat perjalanan jauh jadi tidak melelahkan. Sungguh sebuah inovasi teknologi yang canggih bukan? Namun, apa hanya itu? Sebenarnya apa itu Cruise Control? dan bagaimana cara kerja serta cara menggunakannya?

Untuk mengetahui itu semua, yuk diterusin bacanya karena penjelasan lebih lanjut mengenai Cruise Control akan dijelaskan di bawah ini.

Apa Yang Harus Kalian Ketahui tentang Cruise Control Pada Mobil


Apa Itu Cruise Control?


Fitur Cruise Control
sumber : oto.co.id

Cruise control adalah salah satu inovasi teknologi yang digunakan pada mobil. Cruise Control berfungsi untuk mengatur kecepatan mobil dengan stabil tanpa perlu menginjak pedal gas. Sehingga bisa juga dibilang dengan fitur Cruise Control mobil kalian tetap berjalan sendiri dengan stabil tanpa menginjak pedal gas. Cruise control juga terkadang disebut sebagai speed control atau autocruise.

Fitur Cruise Control juga sering dijadikan bahan untuk menaikkan gengsi alias pamer. Si pemilik memamerkan bahwa mobilnya mampu berjalan sendiri dengan stabil tanpa menginjak pedal gas. Padahal si pemilik mobil tersebut belum tentu ngerti cara menggunakannya.

Baik kita kembali lagi ke pembahasan.

Seperti yang kita ketahui dengan Cruise Control mobil kalian bisa jalan sendiri tanpa menginjak pedal gas. Namun, terdapat teknologi yang membuat fitur Cruise Control semakin canggih. Fitur tersebut bernama Adaptive Cruise Control (ACC). Dengan fitur ini mobil yang dalam mode Cruise Control dapat melakukan pengereman secara otomatis. Misal jika jarak mobil kalian dengan yang kendaraan yang ada di depan terlalu dekat maka mobil akan mengerem otomatis dan jika menjauh mobil pun akan berkaselerasi dengan sendirinya.

Meski telah menggunakan teknologi Adaptive Cruise Control (ACC) bukan berarti mengemudi dengan mengandalkan Cruise Control memberikan kemanan 100 persen. Kalian juga harus tetap waspada untuk menghindari kecelakaan karena kondisi jalanan yang tidak dapat ditebak. Terkadang ada kendaraan di depan yang mengerem mendadak atau kendaraan yang menyalip dengan sembarangan tanpa melihat kondisi. Dengan adanya Cruise Control berkendara dengan jarak yang jauh membuat tidak melelahkan. Selain itu Cruise Control sangat efektif digunakan pada perjalanan luar kota atau jalan bebas hambatan yang mana biasanya lalu lintas tidak padat.

Bagaimana Cara Kerja Cruise Control ?


Adaptive Cruise Control
sumber : mitsubishi-motors.ie

Cruise Control bekerja dengan memanfaatkan Electronic Control Unit (ECU) untuk mengendalikan posisi throttle, sehingga kecepatan mobil bisa diatur. Terdapat kabel di antara katup throttle dan aktuator yang mana kabel ini terhubung juga dengan pedal gas. Sehingga saat Cruise Control aktif, aktuator akan menarik kabel yang terhubung dengan pedal gas tadi. Jadi tidak mengherankan ketika Cruise Control aktif pedal gas kalian bisa naik turun dengan sendirinya.

Selain menggunakan kabel, aktuator pada beberapa mobil ada yang memanfaatkan kevakuman mesin untuk membuka atau menutup throttle. Sistem ini mengandalkan katup kecil yang dikendalikan secara elektronik untuk mengatur vakum.
Cruise control juga memanfaatkan sensor khusus dalam hal memantau kecepatan dan posisi throttle. 
Selain itu juga memanfaatkan sensor untuk melihat kecepatan yang ingin dicapai dan untuk menonaktifkannya. Berkat sistem tersebut kecepatan mobil saat mode Cruise Control tetap stabil sesuai kecepatan yang sudah di-set. Kecepatan tetap stabil tanpa memperhatikan beban kendaraan maupun medan tanjakan maupun turunan yang dilalui.

Sebagai contoh kalian men-set kecepatan mode Cruise Control 70 km/jam, namun kecepatan mobil kalian saat itu adalah 50 km/jam. Maka, sistem secara otomatis akan melakukan akselerasi hingga kecepatan mencapai 70 km/jam dan mempertahankannya.

Disaat melalui jalan menanjak yang mana akselerasi pastinya akan melambat. sistem pun secara otomatis menaikkan posisi throttle agar mencapai kecepatan yang sudah di-set. Begitu pun saat melalui jalan menurun yang mana akselerasi akan semakin cepat. Maka, sistem pun akan mengontrol posisi throttle dan mengatur udara yang masuk ke mesin, sehingga mobil seperti melakukan deselerasi hingga sesuai dengan kecepatan yang di-set.

Seperti yang sudah disebutkan di atas bahwa, terdapat fitur dari Cruise Control yang mana mobil akan melakukan pengereman otomatis berdasarkan kecepatan dan jarak kendaraan yang ada di depan. Fitur tersebut bernama Adaptive Cruise Control (ACC).

Adaptive Cruise Control (ACC) bekerja juga dengan memanfaatkan sensor khusus yang umumnya dari laser. Sensor ini bertugas untuk mendeteksi jarak dan kecepatan dengan kendaraan yang ada di depan. Mobil akan mengerem ketika jarak mobil sudah terlalu dekat. Begitu juga ketika mobil mendeteksi jarak yang terlalu jauh dengan kendaraan di depannya, mobil akan menambah kecepatan hingga mencapai kecepatan yang kalian setting sebelumnya.

Bagaimana Cara Menggunakan Cruise Control ?


Menggunakan Cruise Control
sumber : practicalmechanic.com

Mengaktifkan Cruise Control sangatlah mudah karena tombol untuk mengaktifkan dan men-settingnya ada di setir semua. Hal yang harus dilakukan pertama kali adalah kalian harus melaju mencapai kecepatan yang diinginkan. Saat kecepatan tercapai tekan tombol Cruise Control/Set kemudian kalian bisa mengatur batas kecepatannya dengan menekan tanda plus atau minus. Setelah Cruise Control mobil kalian aktif maka mobil kalian akan berjalan dengan sendirinya sesuai kecepatan yang kalian setting.

Kemudian, untuk menonaktifkan Cruise Control juga sangat mudah terdapat dua cara untuk menonaktifkannya. Pertama dengan menekan tombol cancel dan yang kedua adalah dengan menginjak pedal gas atau pedal rem. 

Terdapat kecepatan minimum yang harus dicapai untuk mengaktifkan Cruise Control. Masing-masing pabrikan pun memiliki kecepatan minimum yang berbeda-beda, namun umumnya adalah 40 km/h. Jika kecepatan mobil kalian di bawah kecepatan minimum maka Cruise Control tidak dapat diaktifkan. Hal tersebut memang diatur oleh pabrikan karena Cruise Control memang ditujukan untuk jalan bebas hambatan. Soalnya jika fitur Cruise Control juga dapat diaktifkan saat jalanan padat akan meningkatkan risiko kecelakaan.

Penutup

Nah, itu tadi penjelasan mengenai Cruise Control mulai dari apa, cara kerja hingga bagaimana cara menggunakannya. Sebenarnya penggunaan fitur Cruise Control di Indonesia masih belum bisa diterapkan dengan maksimal. Mengingat kondisi jalanan di Indonesia yang padat hingga macet. Selain itu sikap pengendara yang masih suka sembarangan tidak memperhatikan rambu dan sekitarnya. Jadi, tidak mengherankan jika fitur Cruise Control hanya sekedar menaikkan gengsi semata.

Terima kasih sudah berkunjung 😁

Monday, August 10, 2020

Mengenal Mesin 4G63T, Mesin Andalan Mitsubishi Yang Melegenda

Mengenal Mesin 4G63T, Mesin Andalan Mitsubishi Yang Melegenda

Mengenal 4G63T, Mesin Andalan Mitsubishi Yang Melegenda
sumber : evo.co.uk

Mesin 4G63T merupakan salah satu mesin yang menjadi incaran car enthusiast dan termasuk mesin yang legendaris. Mesin 4G63T identik dengan lini andalan Mitsubishi dalam kategori sports car yakni Lancer Evolution. Wajar saja identik soalnya mesin 4G63T menjadi jantung pacu mulai dari Lancer Evolution I - IX. 

Nah, seperti yang sudah dikatakan sebelumnya bahwa mesin ini menjadi incaran para car enthusiast. Lalu, mengapa mesin ini diincar? Tentunya karena banyak hal menarik soal mesin ini sehingga menjadi incaran. Yuk, kita bahas lebih lanjut mengenai mesin 4G63T di bawah ini.

Mengenal 4G63T, Mesin Andalan Mitsubishi Yang Melegenda


Sejarah


Mitsubishi Galant VR-4
sumber : japanesenostalgiccar.com

Mesin 4G63T termasuk keluarga mesin "Sirius" dari Mitsubishi yang diperkenalkan tahun 1980-an. Lini Mesin Sirius antara lain adalah 4G61, 4G62, 4G63, 4G63T, 4G64. Arti Huruf "T" pada mesin 4G63T adalah Turbo. Ya, mesin ini ditambah dengan turbo sehingga menjadi tambah kencang. 

Mesin 4G63T memiliki 4 silinder berkapasitas 2.000cc dengan Turbo. Meski identik dengan Mitsubishi Lancer Evolution, faktanya mesin ini sudah duluan terkenal digunakan pada Mitsubishi Galant VR-4 hanya saja tidak se-ikonik Lancer Evolution.

Selain Galant VR-4, mesin 4G63T juga pernah digunakan pada Mitsubishi Eclipse sebelum menjadi jantung andalan Lancer Evolution. Mesin 4G63T menjadi ikonik dengan Lancer Evolution karena menjadi jantung pacu mulai dari Lancer Evolution I-IX.

Mesin 4G63T terus digunakan pada Lancer Evolution dari Evo I-IX karena mesinnya sudah sangat bagus dan kuat. Selain itu mesin ini juga sangat cocok dengan Lancer Evolution.

Performa


Lancer Evolution VI Tommi Makinen Edition
sumber : evo.co.uk

Pada Lancer Evolution I mesin 4G63T mampu menghasilkan 247 HP. Mesin tersebut terbukti kuat dan sangat cocok dengan Lancer Evolution.

Sebagai bukti mesin yang tertanam di Lancer Evolution ini mampu menjadi juara World Rally Championship (WRC) sebanyak 4 kali berturut-turut (1996-1999) yang mana drivernya kala itu Tommi Makinen.

Saking tangguh dan bagusnya mesin ini dari tahun 1992-2007 Mesin 4G63T basenya tetap sama hanya dibutuhkan beberapa penyesuaian saja. Teknologi MIVEC andalan Mitsubishi pun baru digunakan pada mesin 4G63T Lancer Evolution IX.

Tenaga mesin ini dari pabrikan adalah sebesar 240-280 HP tergantung generasinya. Namun, bila dimodifikasi mesin ini sanggup memiliki tenaga lebih dari 1.000 HP.
Meski mesin ini kencang dan tangguh, namun tak menutup kemungkinan bahwa mesin ini juga memiliki kekurangan. Salah satunya adalah bobotnya yang lebih berat dibandingkan mesin 4 silinder alumunium biasa. Selain itu valvetrainnya bisa rusak jika menggunakan ground camshaft yang tidak tepat.

Durabilitas



Mesin 4G63T juga terkenal memiliki durabilitas yang sangat tinggi. Terbukti mesin ini mampu menahan tenaga lebih dari 1.000 HP. Hebatnya lagi mesin ini hanya berkapasitas 2.000cc dan memiliki 4 silinder saja.

Mesin 4G63T bisa memiliki durabilitas yang sangat tinggi karena menggunakan Iron Block,  Forged Steel Crankshaft, Cast Alumunium Piston. Selain itu mesin ini juga menggunakan High Flowing Alumunium Head dan Dua Balance Shaft. 

Penutup

Nah, itu tadi pengenalan mengenai mesin 4G63T yang legendaris dari Mitsubishi. Mesin termasuk mesin favorit bagi yang mencintai kecepatan. Selain itu support produk aftermarket yang tersedia juga masih banyak. Sehingga memudahkan kalian untuk melakukan modifikasi. Mesin ini juga termasuk mesin favorit penulis. Jadi, apakah mesin 4G63T termasuk favorit kalian juga?

Terima kasih sudah berkunjung 😁

Tuesday, July 28, 2020

Mengenal Mesin 2JZ, Mesin Favorit Para Penggila Kecepatan

Mengenal Mesin 2JZ, Mesin Favorit Para Penggila Kecepatan

Supra Mk. IV A80
sumber : motortrend.com

Bila kalian pernah menonton film "The Fast and The Furious" pastinya tidak asing dengan mobil Toyota Supra Mk. IV (A80) yang dipakai oleh Brian O'Conner. Pada film tersebut Toyota Supra Mk. IV (A80) sangat-sangat kencang sampai bisa mengasapi Ferrari. Nah, pertanyaannya apakah itu hanya karena di "film" atau Toyota Supra Mk. IV (A80) memang benar-benar kencang?

Jawabannya adalah YA, Toyota Supra Mk. IV (A80) memang sebuah mobil yang spesial karena yang menjadi  jantungnya adalah sebuah mesin yang juga spesial. Mesin apakah yang menjadi jantung dibalik super kencangnya Toyota Supra Mk. IV (A80)?

Dia adalah Mesin 2JZ dari Toyota. Sebuah mesin spesial yang mana sangat populer di dunia terlebih bagi para penggila kecepatan. Nah, apakah yang membuat mesin ini menjadi spesial? Apa karena tenaganya yang besar atau banyak hal lain yang membuatnya menjadi spesial?

Yuk, kita bahas mesin 2JZ dari Toyota lebih lanjut karena banyak hal menarik yang membuatnya spesial.

Mengenal 2JZ Mesin Favorit Para Penggila Kecepatan


Sejarah


Mesin 2JZ-GTE
sumber : motortrend.com

Pada awal tahun 1990-an industri otomotif Jepang memang lagi jaya-jayanya. Oleh karena itu banyak mobil Jepang yang diproduksi pada era tersebut, kemudian menjadi sebuah ikon otomotif.

Hal itu tidak terlepas dari desain mobilnya yang unik dan keren bahkan tidak kalah dengan desain mobil zaman sekarang. Selain desain yang bagus mesin yang menjadi jantung mobil-mobilnya pun spesial. Nah, salah satu mesin yang spesial tersebut adalah mesin 2JZ dari Toyota.

Mesin 2JZ diproduksi dari tahun 1991 sampai dengan 2007 memiliki layout inline 6 silinder dengan kapasitas 3.000 cc. Mesin 2JZ merupakan pengembangan dari pendahulunya yaitu 1JZ berkapasitas 2.500cc yang menjadi jantung Toyota Chaser dan Supra Mk. III (A70).
Ketika berbicara mengenai mesin 2JZ pasti yang terbayang adalah mobil Toyota Supra Mk. IV (A80). Padahal 2JZ pertama kali digunakan di Toyota Aristo dan mobil-mobil Toyota lainnya. Mesin 2JZ memiliki 3 varian yaitu 2JZ-GE, 2JZ-GTE dan 2JZ-FSE. Mesin 2JZ sering menjadi andalan para pembalap karena memiliki tenaga yang besar dan durabilitas yang tinggi. Sehingga cocok untuk balapan drag race, drifting, Pikes Peak hingga Le Mans 24 hours.

Tidak hanya karena tenaga yang besar dan durabilitasnya yang tinggi. Tetapi juga karena harganya yang relatif lebih murah dibanding mesin lain di kelasnya. Selain itu komponen racingnya pun masih mudah untuk ditemukan. Sehingga tidak mengherankan 2JZ lebih populer dibanding mesin ikonik dari Jepang lainnya seperti RB26DETT, SR20DET, 13B, F20 dan 4G63T.

Performa


Supra A80 Drifting
sumber : pixabay.com

Mesin 2JZ memiliki performa yang luar biasa. 2JZ mampu menyemburkan tenaga sebesar 800 HP untuk varian Turbo dan itupun mesinnya masih stock. Ingat ya! tenaga segitu posisi mesin masih stock lho.

2JZ-GE

Mesin 2JZ-GE merupakan versi standar dari lini mesin 2JZ yang dapat menghasilkan tenaga 215–230 HP pada 5800-6000 RPM dan torsi 283–298 Nm pada 4800-5800 RPM. Silinder blok 2JZ-GE terbuat dari cast-iron dan head dari alumunium.

Mesin 2JZ-GE menggunakan Sequential Electronic Fuel Injection dan memiliki 4 katup per silinder. Pada tahun 1997 teknologi VVT-i diaplikasikan ke semua lini mesin 2JZ, namun terdapat kekurangan pada varian 2JZ-GE yakni pada connecting rods-nya yang lebih lemah.

Mobil Toyota yang menggunakan mesin 2JZ-GE antara lain adalah Toyota Aristo, Toyota Altezza AS300, Toyota Chaser, Lexus IS300, Toyota Supra, Toyota Crown, Toyota Mark II, Toyota Soarer dan lain-lain.

2JZ-GTE

Mesin 2JZ-GTE adalah varian 2JZ yang memiliki tenaga paling besar dan menjadi favorit banyak orang di antara varian 2JZ lainnya. 2JZ-GTE dapat menghasilkan tenaga 320HP. 2JZ-GTE dibuat untuk melawan RB26DETT yang sukses besar sejak awal perilisannya. 

Terdapat "Gentleman's Agreement" sehingga Toyota mengklaim bahwa 2JZ-GTE hanya menghasilkan 280HP, padahal sejatinya mampu menghasilkan 320HP.

2JZ-GTE dapat menghasilkan torsi sebesar 427 Nm. Akselerasinya pun sangat mengagumkan 0-100 km/h dapat dicapai di bawah 5 detik hanya dengan kondisi mesin stock pabrikan.

Mesin 2JZ-GTE juga memiliki versi export yang mana memiliki tenaga lebih besar dari versi Jepang. Hal tersebut dikarenakan turbocharger baru yang terbuat dari stainless steel, camshaft baru serta injector yang lebih besar. Sedangkan pada versi Jepang turbochargernya berbahan keramik. Dan debit Injectornya pun lebih sedikit yakni 450cc/menit dibanding versi export yang debit injectornya 550cc/menit.
Twin-Turbo 2JZ-GTE bekerja secara sequential yang artinya turbo tekanan rendah akan bekerja di putaran bawah. Sedangkan saat putaran tinggi maka akan memakai boost yang lebih tinggi.

Pada dasarnya 2JZ-GTE menggunakan 2JZ-GE sebagai basis. Engine block, connecting rod dan crankshaft nya sama. Hanya saja yang membedakannya adalah pada penggunaan sequential twin turbochargers dan air-to-air side-mounted intercoolernya.

2JZ-FSE

Terakhir adalah varian 2JZ-FSE yang juga berkapasitas 3.000cc dan sudah menggunakan direct injection. Sistem injeksi tersebut sama dengan pendahulunya yaitu mesin 1JZ-FSE, hanya saja rasio kompresi yang dihasilkan lebih tinggi yakni 11,3:1.

Tenaga yang dihasilkan pun sama seperti 2JZ-GE yang sudah menggunakan teknologi VVT-i yaitu sebesar 217 HP dan torsi sebesar 294Nm. Mesin 2JZ-FSE selalu digunakan pada mobil yang bertransmisi otomatis sebagai contoh Toyota Crown, Toyota Progres dan lain-lain.

Durabilitas


2JZ-GTE Al Anabi Performance
sumber : fullboost.com.au

Daya tahan mesin 2JZ sungguh luar biasa sampai ada yang menyebutnya sebagai mesin "badak" hingga "anti peluru". Sebutan itu bukanlah isapan jempol semata. Blok mesin terutama varian 2JZ-GTE sangat solid dan tidak sembarangan buat. Materialnya sangat tebal sehingga mampu menahan besarnya tenaga hingga 2.000 HP!!!

Selain blok mesin yang super kuat, crankshaft dan main bearing 2JZ-GTE juga sangat tinggi durabilitasnya. Desain bukaan katup dan pistonnya menggunakan sistem no-interference yang mana apabila timing belt putus maka mesin tidak akan rusak. Timing belt 2JZ-GTE sendiri pun tidak akan slip selama dilakukan penggantian secara berkala. 

Terdapat mekanisme penyemprot oli dari dinding silinder yang bekerja pada RPM tinggi untuk mendinginkan piston. Mekanisme ini menjaga mesin tetap awet meski sering dipaksa menyentuh redline. Untuk mendukung mekanisme tersebut pompa oli dan sistem pendingin bawaan pabrik saja mampu menahan tenaga sebesar 1.000 HP lho.

Meski Toyota merekomendasikan tenaga maksimal dari 2JZ-GTE adalah 320 HP. Namun, tanpa perlu mengutak-atik mesin, 2JZ-GTE mampu menyemburkan tenaga hingga 800 HP dan mesin tidak rentan jebol. Lebih gilanya lagi di Qatar terdapat Supra milik Al Anabi Performance yang bermesin 2JZ-GTE mampu menghasilkan tenaga 2.000 HP!!! dan yang hebatnya lagi mesin tersebut tidak jebol!!!

Untuk mendapatkan tenaga 2.000 HP dibutuhkan banyak perubahan besar pada mesin seperti camshaft yang lebih besar, port and polish, pompa bahan bakar yang lebih kuat dan lain-lain. Selain itu Al Anabi Performance menggunakan turbo raksasa sebesar 98mm dengan tekanan 5.8 Bar.

Penutup

Nah, begitulah kira-kira kenapa mesin 2JZ menjadi favorit. Tenaga besar dan durabilitas yang sangat tinggi tentunya sebuah kombinasi yang diinginkan setiap penggila kecepatan. Sungguh tidak mengherankan jika hingga sekarang mesin 2JZ tetap populer dan diminati meski sudah ada dari tahun 1991. mesin 2JZ merupakan rival dan termasuk jajaran mesin dari Jepang yang legendaris dan populer seperti mesin Nissan RB26DETT yang sama-sama banyak diminati. Setelah mengenal mesin 2JZ apakah kalian tertarik untuk melakukan swap engine?

Terima kasih sudah berkunjung 😁

Sunday, June 28, 2020

Inilah Cara Tepat Mengendalikan Mobil Saat Pecah Ban

Inilah Cara Tepat Mengendalikan Mobil Saat Pecah Ban

Inilah Cara Tepat Mengendalikan Mobil Saat Pecah Ban
Photo by Sebastian Huxley on Unsplash

Berkendara dengan mobil kesayangan atau orang yang dicintai tentu saja menyenangkan. Namun, dalam berkendara di jalan risiko terjadinya sebuah kecelakan selalui mengintai. Baik itu karena kelalaian kita atau karena pengendara lain. Nah, salah satu penyebab kecelakaan di jalan adalah pecah ban.

Banyak faktor yang menyebabkan pecah ban. Oleh karena itu sebelum berkendara sebaiknya di cek dulu kondisi mobil mulai dari kondisi mesin hingga ban. Nah, jika ban mobil terlanjur pecah apakah yang harus kita lakukan?
Untuk menjawab pertanyaan tersebut penulis memberikan beberapa tips. Patut diingat tips ini tidak menjamin risiko kecelakaan hilang 100%. Setidaknya tips ini mampu meminimalisir risiko kecelakaan dan seandainya kecelakaan pun tingkat kerusakannya tidak terlalu parah. Nah, kalau begitu langsung saja kita simak tipsnya di bawah ini.

Inilah Cara Tepat Mengendalikan Mobil Saat Pecah Ban


Bersikap dan Berpikir Tenang


Bersikap dan Berpikir Tenang
Photo by A. L. on Unsplash

Sikap tenang adalah hal yang paling mendasar dan sangat utama. Karena dengan bersikap tenang kalian dapat berpikir jernih dan mengambil keputusan yang tepat. Selain itu juga bisa menjaga fokus kalian jika bersikap tenang.

Mengendalikan Kecepatan



Caranya adalah lepaskan kaki dari menginjak pedal gas secara perlahan. Jangan melepas gas dengan cepat karena bisa membuat mobil melintir.

Jangan gunakan rem untuk membantu mengurangi kecepatan karena bisa membuat mobil melintir. Salah satu cara yang aman adalah memanfaatkan engine brake. Turunkan gigi secara bertahap dan  lakukan engine brake dengan halus.

Mengendalikan Setir


Mengendalikan Setir
Photo by nichiiro on Unsplash

Sembari mengendalikan laju mobil, kalian juga harus mengendalikan setir mobil. Biasanya setir akan condong berat ke arah ban yang pecah misalnya ke kanan bila yang pecah ban kanan dan sebaliknya.

Agar mobil tetap stabil maka perlu dilakukan counter steering. Apabila mobil condong ke kanan karena pecah ban sebelah kanan, maka balas dengan mengarahkan setir ke kiri dan sebaliknya. 

Pastikan kalian menggenggam setir mobil dengan baik. Karena bila terjadi slip saat memegang setir bisa bahaya.

Jaga Keseimbangan


Jaga Keseimbangan
Photo by Indira Tjokorda on Unsplash

Kalian harus seimbang apabila terjadi pecah ban. Seimbang yang dimaksud disini adalah menjaga ketenangan, mampu mengendalikan kecepatan dan juga setir.

Jika kalian bisa mengendalikan semuanya nyalakan sein kiri untuk memberi tanda bahwa kalian ingin menepi. Setelah mobil sudah menepi dan benar-benar berhenti, segera nyalakan lampu hazard dan memasang segitiga pengaman.

Kemudian, ganti ban yang pecah dengan ban serep. Jika ban yang pecah lebih dari satu atau tidak tahu cara mengganti ban kalian bisa langsung menelpon bengkel atau jasa towing mobil.

Penutup

Baiklah, itu tadi cara yang tepat untuk mengendalikan mobil saat pecah ban. Ingat selalu cek kondisi mobil sebelum bepergian agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.

Terima kasih sudah berkunjung 😁